Selasa, 19 November 2013

MENGENDALIKAN FUNGSI MANAJEMEN

III. MENGENDALIKAN FUNGSI MANAJEMEN

A.       Definisi Pengendalian
Tahap yang menentukan dari proses manajemen. Proses pemantauan aktivitas untuk menjamin standar dapat terlaksana sebagaimana yang direncanakan dan melakukan langkah koreksi terhadap penyimpangan yang berarti.

B.   Langkah-langkah dalam kontrol
a)      Menentukan standar yang akan digunakan sebagai dasar pengendalian.
Standar yang dimaksud adalah criteria yang sederhana untuk prestasi kerja, yakni titik-titik yang terpilih didalam seluruh program perencanaan untuk mengukur prestasi kerja tersebut guna memberikan tanda kepada manajer tentang perkembangan yang terjadi dalam perusahaan itu tanpa perlu mengawasi setiap langkah untuk proses pelaksanaan rencana yang telah ditetapkan.

b)      Melakukan Pengukuran Prestasi Kerja

      Pengukuran prestasi kerja idealnya dilaksanakan atas dasar pandangan kedepan, sehingga penyimpangan-pennyimpangan yang mungkin terjadi ari standar dapat diketahui lebih dahulu.
           
c)    MenetapkanApakah Prestasi Kerja Sesuai dengan Standar

      Yaitu dengan membandingkan hasil pengukuran dengan target atau standar yang telah ditetapkan. Bila prestasi sesuai dengan standar manajer akan menilai bahwa segala sesuatunya beada dalam kendali.

d)     Melakukan tindakan perbaikan jika terjadi penyimpangan.

Proses pengawasan tidak lengkap bila tidak diambil tindakan untuk membetulkan penyimpangan yanf terjadi. Apabila prestasi kerja diukur dalam standar, maka pembetulan penyimpangan yang terjadi dapat dipercepat, karena manajer sudah mengetahui dengan tepat, terhadap bagian mana dari pelaksanaan tugas oleh individu atau kelompok kerja, tindakan koreksi itu harus dikenakan.

      C. Tipe-tipe kontrol
a)    Preventif, pengendalian manajemen berhubungan dengan perencanaan strategi yang dijabarkan dalam bentuk program-program
b)    Operasional,
Pada tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan pengawasan pelaksanaan program yang telah ditetapkan melalui alat berupa anggaran.
Pengendalian kinerja. Pada tahap ini pengendalian manajemen berupa analisis evaluasi kinerja berdasarkan tolak ukur kinerja yang telah ditetapkan
c)    Pengendalian umpan balik (post-action control).
Pengendalian ini mengevaluasi hasil-hasil yang telah terjadi suatu kegiatan selesai. Penyebab-penyebab penyimpangan kemudian ditentukan dan kemudian penyebab-penyebab tersebut dapat digunakan untuk perencanaan dimasa mendatang untuk kegiatan serupa.

D.   Kontrol proses manajemen
                   1.Pengendalian langsung, yaitu pengendalian yang dilakukan sendiri secara langsung oleh seorang manajer. Manajer memeriksa pekerjaan yang sedang dilakukan untuk mengetahui apakah dikerjakan dengan benar dan hasil-hasilnya sesuai dengan yang dikehendakinya.

2.Mengurangi insisiatif bawahan, karena mereka merasa bahwa atasannya selalu mengamatinya.

3. Ongkos semakin besar karena adanya biaya perjalanan dan lainnya.

           
            SUMBER :

Sabtu, 02 November 2013

MOTIVASI

1. PENGERTIAN MOTIVASI
Motivasi dapat diartikan sebagai kekuatan (energi) seseorang yang dapat menimbulkan tingkat persistensi dan entusiasmenya dalam melaksanakan suatu kegiatan, baik yang bersumber dari dalam diri individu itu sendiri (motivasi intrinsik) maupun dari luar individu (motivasi ekstrinsik).

Seberapa kuat motivasi yang dimiliki individu akan banyak menentukan terhadap kualitas perilaku yang ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.. Kajian tentang motivasi telah sejak lama memiliki daya tarik tersendiri bagi kalangan pendidik, manajer, dan peneliti, terutama dikaitkan dengan kepentingan upaya pencapaian kinerja (prestasi) seseorang.

2. TEORI-TEORI MOTIVASI
a. Drive Reinforcement
Teori ini tidak menggunakan konsep suatu motive atau proses motivasi. Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa yang akan datang dalam proses pembelajaran. Contohnya, Freud ( 1940-1949 ) berdasarkan ide-idenya tentang kepribadian pada bawaan, dalam kelahiran, dorongan seksual dan agresif, atau drive (teorinya akan diterangkan secara lebih detail dalam bab kepribadian). Secara umum , teori-teori drive mengatakan hal-hal berikut : ketika suatu keadaan dorongan internal muncul, individu di dorong untuk mengaturnya dalam perilaku yang akan mengarah ke tujuan yang mengurangi intensitas keadaan yang mendorong. Pada manusia dapat mencapai tujuan yang memadai yang mengurangi keadaan dorongan apabila dapat menyenangkan dan memuaskan. 

b. Teori Harapan
Victor H. Vroom, dalam bukunya yang berjudul “Work And Motivation” mengetengahkan suatu teori yang disebutnya sebagai “ Teori Harapan”. Menurut teori ini, motivasi merupakan akibat suatu hasil dari yang ingin dicapai oleh seorang dan perkiraan yang bersangkutan bahwa tindakannya akan mengarah kepada hasil yang diinginkannya itu. Artinya, apabila seseorang sangat menginginkan sesuatu, dan jalan tampaknya terbuka untuk memperolehnya, yang bersangkutan akan berupaya mendapatkannya.

Dinyatakan dengan cara yang sangat sederhana, teori harapan berkata bahwa jika seseorang menginginkan sesuatu dan harapan untuk memperoleh sesuatu itu cukup besar, yang bersangkutan akan sangat terdorong untuk memperoleh hal yang diinginkannya itu. Sebaliknya, jika harapan memperoleh hal yang diinginkannya itu tipis, motivasinya untuk berupaya akan menjadi rendah.

Di kalangan ilmuwan dan para praktisi manajemen sumber daya manusia teori harapan ini mempunyai daya tarik tersendiri karena penekanan tentang pentingnya bagian kepegawaian membantu para pegawai dalam menentukan hal-hal yang diinginkannya serta menunjukkan cara-cara yang paling tepat untuk mewujudkan keinginannnya itu. Penekanan ini dianggap penting karena pengalaman menunjukkan bahwa para pegawai tidak selalu mengetahui secara pasti apa yang diinginkannya, apalagi cara untuk memperolehnya.
                                                 
 c. Teori Tujuan
Edwin Locke mengemukakan bahwa dalam penetapan tujuan memiliki empat macam mekanisme motivasional yakni : 
(a) tujuan-tujuan mengarahkan perhatian 
(b) tujuan-tujuan mengatur upaya 
(c) tujuan-tujuan meningkatkan persistensi, dan 
(d) tujuan-tujuan menunjang strategi-strategi dan rencana-rencana kegiatan. 

d. Teori Hirarki kebutuhan Maslow
Teori motivasi yang dikembangkan oleh Abraham H. Maslow pada intinya berkisar pada pendapat bahwa manusia mempunyai lima tingkat atau hierarki kebutuhan, yaitu : (1) kebutuhan fisiologikal (physiological needs), seperti : rasa lapar, haus, istirahat dan sex; (2) kebutuhan rasa aman (safety needs), tidak dalam arti fisik semata, akan tetapi juga mental, psikologikal dan intelektual; (3) kebutuhan akan kasih sayang (love needs); (4) kebutuhan akan harga diri (esteem needs), yang pada umumnya tercermin dalam berbagai simbol-simbol status; dan (5) aktualisasi diri (self actualization), dalam arti tersedianya kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sehingga berubah menjadi kemampuan nyata.

Kebutuhan-kebutuhan yang disebut pertama (fisiologis) dan kedua (keamanan) kadang-kadang diklasifikasikan dengan cara lain, misalnya dengan menggolongkannya sebagai kebutuhan primer, sedangkan yang lainnya dikenal pula dengan klasifikasi kebutuhan sekunder. Terlepas dari cara membuat klasifikasi kebutuhan manusia itu, yang jelas adalah bahwa sifat, jenis dan intensitas kebutuhan manusia berbeda satu orang dengan yang lainnya karena manusia merupakan individu yang unik. Juga jelas bahwa kebutuhan manusia itu tidak hanya bersifat materi, akan tetapi bersifat pskologikal, mental, intelektual dan bahkan juga spiritual.

Menarik pula untuk dicatat bahwa dengan makin banyaknya organisasi yang tumbuh dan berkembang di masyarakat dan makin mendalamnya pemahaman tentang unsur manusia dalam kehidupan organisasional, teori “klasik” Maslow semakin dipergunakan, bahkan dikatakan mengalami “koreksi”. Penyempurnaan atau “koreksi” tersebut terutama diarahkan pada konsep “hierarki kebutuhan “ yang dikemukakan oleh Maslow. Istilah “hierarki” dapat diartikan sebagai tingkatan. Atau secara analogi berarti anak tangga. Logikanya ialah bahwa menaiki suatu tangga berarti dimulai dengan anak tangga yang pertama, kedua, ketiga dan seterusnya. Jika konsep tersebut diaplikasikan pada pemuasan kebutuhan manusia, berarti seseorang tidak akan berusaha memuaskan kebutuhan tingkat kedua,- dalam hal ini keamanan- sebelum kebutuhan tingkat pertama yaitu sandang, pangan, dan papan terpenuhi; yang ketiga tidak akan diusahakan pemuasan sebelum seseorang merasa aman, demikian pula seterusnya.

Berangkat dari kenyataan bahwa pemahaman tentang berbagai kebutuhan manusia makin mendalam penyempurnaan dan “koreksi” dirasakan bukan hanya tepat, akan tetapi juga memang diperlukan karena pengalaman menunjukkan bahwa usaha pemuasan berbagai kebutuhan manusia berlangsung secara simultan. Artinya, sambil memuaskan kebutuhan fisik, seseorang pada waktu yang bersamaan ingin menikmati rasa aman, merasa dihargai, memerlukan teman serta ingin berkembang.

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa lebih tepat apabila berbagai kebutuhan manusia digolongkan sebagai rangkaian dan bukan sebagai hierarki. Dalam hubungan ini, perlu ditekankan bahwa :
Kebutuhan yang satu saat sudah terpenuhi sangat mungkin akan timbul lagi di waktu yang akan datang;
Pemuasaan berbagai kebutuhan tertentu, terutama kebutuhan fisik, bisa bergeser dari pendekatan kuantitatif menjadi pendekatan kualitatif dalam pemuasannya.
Berbagai kebutuhan tersebut tidak akan mencapai “titik jenuh” dalam arti tibanya suatu kondisi dalam mana seseorang tidak lagi dapat berbuat sesuatu dalam pemenuhan kebutuhan itu.

Kendati pemikiran Maslow tentang teori kebutuhan ini tampak lebih bersifat teoritis, namun telah memberikan fundasi dan mengilhami bagi pengembangan teori-teori motivasi yang berorientasi pada kebutuhan berikutnya yang lebih bersifat aplikatif.
Reinforcement theory, Teori ini tidak menggunakan konsep suatu motive atau proses motivasi. Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa yang akan dating dalam proses pembelajaran.
Berbagai pandangan tentang motivasi dalam organisasi.

2. CARILAH ARTIKEL TENTANG MOTIVASI LALU DIANALISIS.
a. Drive reinforcement
Biasanya di terapkan dalam kehidupan sehari-hari, misalkan seorang kuli panggul di pasar tradisional, jika ia dapat mengangkut/mengirim 5 ton buah pada tiap 5 karung maka akan diberikan 2 kg buah segar oleh pemilik toko buah tersebut,
Drive-Reinforcement nya berbentuk reward berupa materi yang diberikan pemilik toko kepada pekerjanya (kuli panggul).
b. Teori Harapan
Contoh Kasus PHK
Dari sudut pandang Expectancy Theory, para pekerja tidak termotivasi untuk bekerja keras karena tidak adanya hubungan antara prestasi kerja dengan penghasilan. Persepsi mereka adalah bahwa kerja keras tidak akan memberikan mereka penghasilan yang diharapkan. Malahan, dengan adanya PHK, mereka memiliki persepsi bahwa walaupun telah bekerja keras, kadang-kadang mereka malah mendatangkan hasil yang tidak diinginkan, misalnya PHK. Konsisten dengan teori ini, para pekerja pun menunjukkan motivasi yang rendah dalam melakukan pekerjannya.
• Rekomendasi: Kaitkan penghasilan dengan prestasi. Sesuai dengan Expectancy Theory (Vroom, dalam Donovan, 2001), tiga hal akan direkomendasikan untuk perusahaan dalam Contoh Kasus:
» Tingkatkan Expectancy: Para pekerja perlu merasa bahwa mereka mampu mencapai prestasi yang tinggi. Jika perlu, perusahaan perlu memberikan pelatihan untuk memastikan bahwa para karyawan memang memiliki keahlian yang dituntut oleh masing-masing pekerjaannya.
» Tingkatkan Instrumentality: Ciptakan reward system yang terkait dengan prestasi. Misalnya, selain gaji pokok, tim yang berhasil mencapai targetnya secara konsisten akan mendapatkan bonus. Dengan cara ini, para karyawan mengetahui bahwa prestasi yang lebih baik memang benar akan mendatangkan penghasilan yang lebih baik pula.
» Tingkatkan Valence: Karena masing-masing individu memiliki penilaian yang berbeda, sangatlah sulit bagi perusahaan untuk merancang reward system yang memiliki nilai tinggi bagi setiap individu karyawan. Salah satu cara mengatasi hal ini adalah dengan memberikan poin bonus yang bisa ditukarkan dengan berbagai jenis hal sesuai kebutuhan individu, misalnya poin bonus bisa ditukarkan dengan hari cuti, uang, kupon makan, dsb. Konsekuensi dari program ini adalah perusahaan harus menerapkan sistem pencatatan yang rapi untuk memastikan bahwa masing-masing karyawan mendapatkan poin bonus secara adil.

ARTIKEL!

Pencipta Facebook
Mark Zuckerberg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE62-e-ijzCGDr_OULwkEdNsXfcMAmMgIlHNlEeW8MvztrviAypkMeBLerMLZInYbKz2QMOhaWaN8uR7c5BYKDrr3sDvUaoeBMLpRqELDlpC9NJPxqtVBI6Weu3EQeL3qHkgURhnvLLO97/s200/Mark+Zuckerberg.jpg

Mark Elliot Zuckerberg (lahir 14 Mei 1984) adalah seorang pemrogram komputer dan pengusaha Internet. Ia dikenal karena menciptakan situs jejaring sosial Facebook bersama temannya, yang dengan itu ia menjadi pejabat eksekutif dan presiden. Facebook didirikan sebagai perusahaan swasta pada tahun 2004 oleh Zuckerberg dan teman sekelasnya Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, dan Chris Hughes ketika menjadi mahasiswa diUniversitas Harvard. Pada tahun 2010, Zuckerberg terpilih sebagaiPerson of the Year versi majalah Time. Pada 2011 update, kekayaan pribadinya ditaksir mencapai $17,55 miliar.

Kehidupan pribadi 
Zuckerberg lahir tahun 1984 di White Plains, New York dari pasangan Karen, seorang psikiater, dan Edward Zuckerberg, seorang dokter gigi. Ia bersama tiga saudara perempuannya, Randi, Donna, dan Arielle, dibesarkan di Dobbs Ferry, New York. Zuckerberg dibesarkan sebagai seorang Yahudi dan menjalani bar mitzvah ketika menginjak usia 13 tahun, meski selama ini ia menetapkan dirinya sebagai seorang ateis.
Di Ardsley High School, Zuckerberg mendapat nilai tinggi pada mata pelajaran klasika sebelum pindah ke Phillips Exeter Academy pada tahun pertamanya, tempat ia mendapat banyak hadiah dalam bidang sains (matematika, astronomi, dan fisika) dan ilmu klasik (dalam formulir pendaftaran perguruan tingginya, Zuckerberg memasukkan bahasa Perancis, Ibrani, Latin, dan Yunani Kuno dalam kolom bahasa non-Inggris yang bisa ia baca dan tulis) swerta merupakan seorang bintang anggar dan kapten tim anggar.Di perguruan tinggi, ia dikenal karena mengutip beberapa kalimat dari puisi-puisi epik seperti The Iliad.
Pada sebuah pesta yang diadakan persaudaraannya pada tahun kedua di universitas, Zuckerberg bertemu Priscilla Chan, seorang mahasiswa Cina-Amerika asal pinggiran kota Boston (Braintree, Massachusetts), dan mereka terus berkencan, sempat putus sebentar, sejak 2003. Pada September 2010, Zuckerberg mengundang Chan yang sudah menjadi mahasiswa kedokteran di UniversitasCalifornia, San Francisco, untuk pindah ke rumah sewaannya di Palo Alto. Zuckerberg mempelajaribahasa Cina Mandarin setiap hari sebagai persiapan kunjungan keduanya ke Cina pada Desember 2010. Pada 2010 Update, Facebook diblokir oleh tembok api Internet negara itu.
Di profil Facebook Zuckerberg, ia menyebutkan tertarik pada "keterbukaan, menciptakan sesuatu yang membantu orang-orang terhubung dan berbagi segala hal yang penting bagi mereka, revolusi, aliran informasi, minimalisme". Zuckerberg lebih enak melihat warna biru karena kebutaan warna merah-hijau yang dialaminya; biru juga merupakan warna dominan di Facebook.
Pada Mei 2011, dilaporkan bahwa Zuckerberg telah membeli rumah berkamar lima di Palo Alto senilai $7 juta.

Semasa Kuliah
Zuckenberg adalah anggota Alpha Epsilon Pi. Pada awalnya Mark Zuckerberg hanyalah seorang mahasiswa dari Universitas Harvard. Zuckerberg lalu membuat suatu sistem jejaring sosial untuk kelasnya. Tetapi setelah ia membuat sistem tersebut, ternyata semakin banyak saja orang yang tergabung didalamnya. Sistem itu lama-kelamaan telah menjaring universitas terdekat dari tempatnya kuliah, dan inilah awal dari Facebook yang kita kenal saat ini. 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOvx986xAGBrRej9JyxgpR70A0-axG4bZMRRNeWfXRkQ2zZpsT64L7lvM87tVGaGVLZFzIb8b92O_G7t0N6b1LhFx3kXI29j2WuMFJ8WnrxhTOHBGl56K4CAgpGUSJPuvJ3H0Zpy0X3LRC/s200/Zuckerberg+bersama+Robert+Scoble+.jpg
Zuckerberg (kanan) bersama
Robert Scoble tahun 2008
Dari situasi inilah, Zuckerberg berinisiatif untuk mengembangkan sistem jejaring tersebut. Mula-mula Zuckerberg mengembangkan sistem ini dan memberi nama Facebook. Zuckerberg dan kawan-kawannya lalu menyewa tempat di Palo Alto, California sebagai tempat untuk mengembangkan Facebook. Karena keasyikan untuk mengembangkan proyek Facebook, maka Zuckerberg lupa akan kuliahnya. Zuckerberg dihadapkan pada pilihan-pilihan yang sulit antara memilih pendidikannya atau bisnis proyek yang sedang dia kembangkan. Dengan sikap yang optimis Zuckerberg dan kawan-kawannya memilih untuk meninggalkan kuliah mereka, dan memfokuskan diri pada proyek Facebook tersebut. 
Facebook
Pendiri dan Tujuan
Zuckerberg meluncurkan Facebook dari kamar asrama Harvard pada tanggal 4 Februari 2004. Sebuah inspirasi awal Facebook mungkin berasal dari Phillips Exeter Academy, sekolah tinggi swasta dimana Zuckerberg lulus tahun 2002. Ini mempublikasikan direktori mahasiswa sendiri, buku angkatan yang oleh siswa disebut sebagai "The Facebook". Direktori foto semacam itu merupakan bagian penting pengalaman sosial bagi kebanyakan siswa di sekolah swasta. Dengan hal tersebut, siswa dapat mendaftar berbagai hal seperti tahun angkatan, kedekatan mereka dengan teman-teman, dan nomor telepon mereka.
Setelah kuliah, Facebook dimulai dari hanya sebagai "barang Harvard" sampai akhirnya Zuckerberg memutuskan untuk menyebarkan ke sekolah lain, mendaftar dengan bantuan dari teman sekamarnya Dustin Moskovitz. Mereka pertama kali dimulai dari Stanford, Dartmouth, Columbia, New York University, Cornell, Brown, dan Yale, dan kemudian di sekolah lain yang memiliki kontak sosial dengan Harvard.
Zuckerberg pindah ke Palo Alto, California, bersama Moskovitz dan beberapa teman. Mereka menyewa sebuah rumah kecil yang berfungsi sebagai kantor. Selama musim panas, Zuckerberg bertemu Peter Thiel yang menginvestasikan pada perusahaan. Mereka mendapat kantor pertama mereka di pertengahan tahun 2004. Menurut Zuckerberg, mereka berencana untuk kembali ke Harvard tetapi akhirnya memutuskan untuk tetap di California. Mereka telah menolak tawaran oleh perusahaan besar yang akan membeli Facebook. Dalam sebuah wawancara pada tahun 2007, Zuckerberg menjelaskan alasannya:
Ini bukan soal uang. Bagi saya dan rekan saya, hal yang paling penting adalah bahwa kita menciptakan aliran informasi yang terbuka untuk orang-orang. Perusahaan media yang dimiliki oleh konglomerat hanya bukan ide menarik bagi saya. Dia mengungkapkan kembali tujuan-tujuan yang sama kepada majalah Wired di tahun 2010: "Yang saya pedulikan adalah misi, membuat dunia terbuka." Sebelumnya, pada bulan April 2009, Zuckerberg meminta nasihat dari mantan CFO Netscape Peter Currie tentang strategi pembiayaan untuk Facebook.
Pada tanggal 21 Juli 2010, Zuckerberg melaporkan bahwa perusahaan mencapai angka 500 juta pengguna. Ketika ditanya apakah apakah bisa mendapatkan penghasilan lebih banyak dari iklan sebagai hasil dari pertumbuhan yang fenomenal, ia menjelaskan: Saya kira kami bisa ... Jika anda melihat berapa banyak halaman kami diambil untuk porsi iklan dibandingkan dengan rata-rata permintaan pencarian. Rata-rata bagi kita adalah sedikit kurang dari 10 persen dari halaman, dan rata-rata untuk pencarian adalah sekitar 20 persen yang diambil dengan iklan. Itu hal sederhana yang bisa kami lakukan. Tapi kami tidak seperti itu. Kami menghasilkan cukup uang. Benar, maksud saya, kita menjaga hal-hal berjalan, kita tumbuh pada tingkat yang kita inginkan.

Wirehog
Sebulan setelah Facebook diluncurkan pada bulan Februari 2004, i2hub, layanan kampus-saja lain yang diciptakan oleh Wayne Chang, diluncurkan. i2hub difokuskan pada berbagi berkas antar teman. Pada saat itu, baik i2hub dan Facebook telah memperoleh perhatian pers dan berkembang pesat pada pengguna dan publisitas. Pada bulan Agustus 2004, Zuckerberg, Andrew McCollum, Adam D'Angelo, dan Sean Parker meluncurkan layanan berbagi berkas yang bersaing disebut Wirehog. Itu adalah pendahulu untuk aplikasi Facebook Platform. Daya tariknya rendah dibandingkan dengan i2hub, dan Facebook akhirnya menutup Wirehog down musim panas berikutnya.

Platform dan Beacon
Pada tanggal 24 Mei 2007, Zuckerberg meluncurkan Facebook Platform, sebuah platform pengembangan untuk para pemrogram untuk membuat aplikasi sosial dalam Facebook. Dalam beberapa minggu, banyak aplikasi yang telah dibangun dan beberapa sudah memiliki jutaan pengguna. Ini berkembang menjadi lebih dari 800.000 pengembang di seluruh dunia aplikasi Facebook Platform. Pada tanggal 23 Juli 2008, Zuckerberg mengumumkan Facebook Connect, sebuah versi dari Facebook Platform untuk para pengguna.
Pada tanggal 6 November 2007, Zuckerberg mengumumkan sistem periklanan baru sosial bernama Beacon, yang memungkinkan orang untuk berbagi informasi dengan teman-teman mereka berdasarkan kegiatan browsing mereka di situs lain. Misalnya, penjual eBay bisa memberitahu teman-teman tahu secara otomatis apa yang telah mereka untuk dijual melalui Facebook news feed daftar barang-barang mereka yang dijual. Program ini berada di bawah pengawasan karena masalah privasi dari kelompok-kelompok dan pengguna individu. Zuckerberg dan Facebook gagal untuk menanggapi keprihatinan dengan cepat, dan pada tanggal 5 Desember 2007, Zuckerberg menulis blog di Facebook yang isinya mengambil tanggung jawab atas keprihatinan tentang Beacon dan menawarkan cara yang lebih mudah bagi pengguna untuk memilih keluar dari layanan tersebut.

Gugatan ConnectU
Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra, ketiganya adalah mahasiswa menuduh Zuckerberg sengaja membuat mereka yakin bahwa ia akan membantu mereka membangunHarvardjejaring sosial yang disebut HarvardConnection.com (kemudian disebut ConnectU). Mereka mengajukan gugatan pada tahun 2004 tetapi ditolak secara teknis pada tanggal 28 Maret 2007. Gugatan itu diajukan kembali tidak lama kemudian di pengadilan federal inBoston, dan sidang dijadwalkan untuk 25 Juli 2007, dengan agenda pembatalan oleh Zuckerberg. Pada sidang hakim mengatakan kepada ConnectU bahwa bagian-bagian pengaduan terdapat kekurangan dan memberi kesempatan mereka untuk mengubahnya. Facebook melawan gugatan dalam hal Sosial Butterfly, sebuah proyek yang dikeluarkan oleh The Winklevoss Chang Group, sebuah kemitraan yang diduga antara ConnectU dan i2hub. Ditujukan kepada pendiri ConnectU, Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, Divya Narendra, dan Wayne Chang, pendiri i2hub. Para pihak mencapai kesepakatan penyelesaian rahasia pada Februari 2008. Pada tanggal 25 Juni 2008, kasus ini diselesaikan dan Facebook setuju untuk mentransfer lebih dari 1,2 juta saham biasa dan membayar $ 20 juta tunai. Pada bulan Mei 2010, dilaporkan bahwa pendiri ConnectU itu menuduh Zuckerberg melakukan penipuan efek dengan melakukan penafsiran menyesatkan mengenai nilai saham. Para pendiri ConnectU mendapatkan kesan nilainya $ 45 juta. Namun, pemahaman itu didasarkan pada penilaian saham utama, sedangkan mereka hanya menerima saham biasa. Akibatnya adalah saham yang diberikan kepada pendiri sebagai bagian penempatan nilainya kurang dari 75% dari yang Facebook katakan, dan kesepakatan kas-dan-saham keseluruhan senilai 50% kurang. Sejak saat penempatan, saham tersebut telah diperdagangkan sebesar $ 76 per saham pada pasar sekunder, yang akan menempatkan nilai penyelesaian pada $ 120,000,000. Menurut satu laporan, Winklevoss bersaudara berencana untuk menuntut lagi berdasarkan dugaan bahwa Facebook menyesatkan mereka dalam hal penilaian penempatan.

ANALISIS
Mark Elliot Zuckerberg (lahir 14 Mei 1984) adalah seorang pemrogram komputer dan pengusaha Internet. Ia dikenal karena menciptakan situs jejaring sosial Facebook bersama temannya, yang dengan itu ia menjadi pejabat eksekutif dan presiden. Facebook didirikan sebagai perusahaan swasta pada tahun 2004 oleh Zuckerberg dan teman sekelasnya Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, dan Chris Hughes ketika menjadi mahasiswa diUniversitas Harvard. Pada tahun 2010, Zuckerberg terpilih sebagaiPerson of the Year versi majalah Time. Pada 2011 update, kekayaan pribadinya ditaksir mencapai $17,55 miliar.
Tujuannya adalah misi. Membuat dunia terbuka.


http://andrewsantiagoo.blogspot.com/2013/05/motivasi.html
http://syaidhinadimas.blogspot.com/2012/05/pengertian-motivasi-dan-teori-teori.html


Kamis, 26 September 2013

PSIKOLOGI MANAJEMEN

NAMA    : CAECILIA D MARGARETHA
NPM       : 18511655
A. MEMPENGARUHI PERILAKU

1. Defenisi Pengaruh
 
   *  Menurut M. Suyanto (Amikom Yogyakarta)
       Pengaruh merupakan nilai kualitas suatu iklan melalui media tertentu

   * Menurut Albert R. Roberts & Gilbert
      Pengaruh adalah wajah kekuasaan yang diperoleh orang ketika mereka tidak memiliki kewenangan               untuk mengambil keputusan.

   * Uwe Becker
      Pengaruh adalah kemampuan yang terus berkembang yang berbeda dengan kekuasaan tidak begitu               terkait dengan usaha memperjuangkan dan memaksakan kepentingan.
   
   * Norman Barry
      Pengaruh adalah suatu tipe kekuasaan yang jika seseorang yang dipengaruhi agar bertindak dengan cara       tertentu, dapat dikatakan terdorong untuk bertindak demikian, sekalipun ancaman sanksi yang terbuka           tidak merupakan motivasi yang mendorongnya.


2. Kunci-kunci perubahan perilaku

    Menurut WHO, perubahan perilaku dibagi 3 bagian, yaitu :
    * Natural change, sebagian perubahan perilaku manusia karena kejadian alamiah.
    * Planned change, perubahan perilaku karena memang direncakan sendiri.
    * Readines to change, kesediaan untuk berubah terhadap hal-hal baru.

3. Bagaimana mempengaruhi orang lain?
    Dalam hal ini ada beberapa keterangan dalam mempengaruhi orang lain :

   a. Logical Argument (logos)
      Pendekatan berdasarkan logical argument merupakan penyampaian ajakan menggunakan argumentasi           sebuah data-data yang ditemukan. Hal ini telah disinggung oleh komponen data.

   b. Psychological Atau Emotional Argument
       Pendekatan berdasarkan psychological atau logical argument merupakan penyampaian pendekatan                ajakan menggunakan efek emosi positif dan negatif.

   c. Argument Based on Credibility (Ethos)
       Teknik pendekatan seperti ini biasanya merupakan ajakan atau arahan yang akan diikuti oleh                        komunikate atau audiens, karena komunikator mempunyai kredibilitas sebagai pakar dalam bidang                tersebut.


B. KOMUNIKASI

   1. Defenisi komunikasi

     Dalam kehidupan sehari-hari, komunikasi adalah hal yang sangat terpenting. Komunikasi juga dapat membantu kita untuk lebih mengetahui satu sama lain.
Adapun beberapa defenisi komunikasi menurut beberapa ahli :

  a. Judy C. Pearson dan Paul E. Nelson, komunikasi adalah proses memahami dan berbagai makna
  b. William I Gordon, komunikasi adalah suatu interaksi dinamis yang melibatkan gagasan dan perasaan.
  c. Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss, komunikasi adalah proses pembentukan makna diantara dua orang         atau lebih.
 d. Donald Byker dan Loren J. anderson, komunikasi adalah berbagai informasi dua orang atau lebih.
  e. Mc.Farlen, komunikasi adalah suatu interaksi atau hubungan saling pengertian satu sama lain antar                manusia.
 f. David K. Berlo, komunikasi sebagai instrument dari interaksi sosial berguna untuk mengetahui dan                 memprediksi setiap orang lain, juga untuk mengetahui keberadaan diri sendiri dalam menciptakan                   keseimbangan dalam masyarakat


 2. Dimensi Komunikasi
 a. Komunikasi Sebagai Proses
    Komunikasi dipandang sebagai proses yang dimaksudkan disini ialah suatu kegiatan yang berlagsung             secara dinamis. Proses yang berarti unsur – unsur  yang ada di dalamnya bergerak aktif, dinamis, dan             tidak statis.

 b.Komunikasi Sebagai Simbolik
   Dalam semua konteks komunikasi dimana segala sesuatunya memerlukan dan menggunakan simbol.              Simbol dapat di nyatakan dalam bentuk verbal maupun non verbal, dalam setiap daerah, lingkungan atau        kumpulan tertentu simbol dapat berbeda – beda sesuai dengan tempat dimana digunakanya simbol                tersebut. Karena setiap daerah memaknai simbol tersebut secara berbeda – beda. Meskipun hidup dalam     satu bahasa yang sama (inggris), tetapi kita banyak yang berbeda dalam kerangka budaya (MacNamara       1966).

c.Komunikasi Sebagai Sistem
   Sistem, didefinisikan sebagai suatu aktivitas dimana semua komponen atau unsur yang mendukung saling        berinteraksi satu sama lain dalam menghasilkan saluran (Semprivivo 1982). Dengan kata lain sistem adalah    seperangkat komponen – komponen serta unsur – unsur yang terhubung dan saling bergantung satu sama      lainya serta tidak dapat terpisahkan. Jika salah satu komponen tidak dapat berfungsi secara baik maka         sistem itu secara otomatis tidak dapat berjalan secara normal sebagaimana mestinya, ini berarti semua           komponen selain harus berinteraksi juga harus dapat berfungsi secara optimal sebagaimana mestinya. Jika     dikaitkan dengan proses komunikasi dapat dikatakan bahwa komunikasi adalah suatu sistem yang dimana     tercermin dari unsur – unsur yang mendukungnya sebagai suatu kesatuan antara komunikator, pesan,             media,  komunikan, dan timbal baliknya (feedback). Jadi, sebuah proses komunikasi tidak akan                    berlangsung dengan  baik jika salah satu unsur didalamnya tidak dapat berfungsing dengan baik pula.  Bayangkan jika  komunikator, pesan dan komunikan berfungsi secara baik tetapi dalam prosesnya pesan  yang disampaikan  melalu media (chennel) yang tidak efektif maka tidak akan tersampaikannya pesan  secara baik.

d.Komunikasi Sebagai Aksi
   Komunikasi selalu menggunakan simbol dalam berbagai macam konteksnya, selain itu tidak dapat                  dipungkiri dalam berbagai komunikasi tidak pernah terjadi tanpa aksi, apakah itu diucapkan , ditulis,              maupun dilakukan dalam bentuk isyarat (non verbal), bahkan gerakan dalam bentuk diam pun merupakan      aksi.

e.Komunikasi Sebagai Aktifitas Sosial
   Komunikasi menjadi jembatan dalam menghubungkan antara kepentingan diri manusia sebagai individu          dengan masyarakat disekelilingnya. Karena sudah menjadi sifat yang mendasar pada manusia yakni selalu      berusaha untuk berhubungan dengan sesamanya, upaya ini dilakukan untuk menghilangkan keterasingan        mereka dan juga untuk mengetahui apa yang sedang terjadi diluar dirinya. Apakah itu dilakukan untuk            memenuhi kebutuhan hidupnya, ataukan untuk kepentingan aktualisasi diri dalam membicarakan masalah –    masalah politik, ekonomi, sosial, budaya, seni dan teknologi.

f. Komunikasi Sebagai  Multidimensional
   Terdapat dua tingkatan yang dapat diidentifikasikan dalam perspektif multidimensional ini yakni dimensi isi      dan dimensi hubungan. Kedua dimensi tersebut tidak dapat saling terpisahkan dimana dimensi isi                    menunjukkan pada kata, bahasa, pesan serta informasi yang terkandung didalamnya. Sementara itu                dimensi hubungan merujuk pada bagaimana cara komunikator dalam menyampaikan pesanya kepada            komunikan atau bagaimana peserta komunikasi berinteraksi.






SUMBER :

Minggu, 30 Juni 2013

KAITAN KONSEP MOTIVASI DENGAN ABNORMAL

Nama                    : Caecilia D Margaretha
Kelas                    : 2PA09/18511655


Kaitan abnormalitas dengan :

·                Konsep Motivasi 

            Motivasi suatu istilah yang menunjukkan ke kekuatan yang mendorong dan mengarahkan keberhasilan perilaku yang tetap kearah tujan tertentu. Dalam salah satu hal kaitan abnormalitas motivasi mempunyai arti kata negatif sebagagi contoh : motivasi agresi hampir semua akan setuju bahwa agresi adalah salah satu motif dimana kita harus tahu lebih banyak. Kita menyerang, melukai, dan kadang saling membunuh; kita agresif secara verbal untuk menyakiti atau berusaha menghancurkan reputasi orang lain, dan prang dampaknya selalu terjadi dimana saja—(Montagu dalam Morgan dkk. 1986).


Suatukonsep yang mirip dengan effectance motivation adalahmotivasi intrinsik, dijelaskan sebagai suatu kebutuhan seseorang untuk merasa mampu dan self-determining dalam menghadapi lingkungannya (Deci dalam Morgan dkk. 1986).

            Klinisi memeriksa dalam cakupan area yang luas dengan meminta klien untuk mendiskusikan seberapa besar ia menginginkan perubahan kepribadian atau penanganan tekanan emosional. Dengan beberapa gangguan psikologis, motivasi seorang klien cenderung mengalami penurunan sampai pada taraf ketika ia tidak dapat melakukan tugas-tugas kehidupan dasar sebagai akibat dari proses terapi yang memakan waktu dan tenaga. Beberapa individu secara mengejutkan lebih memilih untuk berada pada kondisi lama mereka yang tidak bahagia daripada mengambil risiko yang tidak pasti dalam menghadapi seperangkat tantangan baru.

·                Stress
            Pengalaman traumatis (traumatic experience) adalah peristiwa yang mendatangkan bencana atau peristiwa yang menyakitkan yang menimbulkan efek psikologis  dan fisiologis yang berat. Peristiwa traumatis mencakup tragedi personal, seperti berada dalam kecelakaan yang serius, menjadi korban kekerasan, atau mengalami peristiwa bencana yang mengancam hidup. Peristiwa normatis dapat terjadi dalam skala yang besar dan dengan segera dapat memengaruhi seseorang; misalnya kebakaran, gempa bumi, kerusuhan, dan perang.
            Beberapa orang kemudian mengembangkan gangguan stres akut (acute disorder) setelah mengalami peristiwa traumatis. Pada kondisi ini, individu mengembangkan perasaan takutnya yang kuat, tidak berdaya, atau kengerian.  Simtom disosiatif mungkin saja muncul, seperti merasa mati rasa, merasa peristiwa tersebut tidak nyata, atau impersonal dan mengalami amnesia dari peristiwa yang telah terjadi. Individu tersebut terus mengalami kembali peristiwa ini dalam gambaran, pikiran, mimpi mereka, serta mengalami kilas balik mengenai peristiwa tersebut.  Mereka dapat melakukan sesuatu yang ekstrem sebagai usaha untuk menghindari dari segala sesuatu yang dapat mengingatkan mereka terhadap peristiwa yang mengerikan tersebut, baik tempat, orang, aktivitas, atau bahkan pikiran, perasaan, atupun percakapan karena dapat menimbulkan stres yang kuat atau perasaan mengalami kembali trauma tersebut. 

            Sering kali merasakan kecemasan yang kuat, mereka merasa kesulitan untuk tidur atau berkonsentrasi. Mereka mudah marah dan sangat waspada, mungkin juga mudah terganggu dengan suara atau gangguan kecil.

            Disamping sifat dasar dari simtom gangguan stres akut, sebagian besar orang dapat dengan mudah kembali berfungsi secara normal dalam hitungan hari atau minggu. Akan tetapi, tidak bagi sebagian lain. Mereka kemudian mengembangkan gangguan stres pasca trauma (post traumatic  stress disorder – PTSD), diagnosis yang diberikan jika simtom tetap ada selama lebih dari satu bulan.


·                Gender
            Dalam kaitan abnormalitas dengan gender memang berperan penting dalam beberapa hal gangguan perilaku. Pria dan wanita mempunyai tingkat kecemasan, emosi, perasaan berbeda dalam faktor internalnya. Disisi lain dalam hal eksternalnya seperti peranan, aktivitas, lingkungan, sosial maupun pengaruh dari luar. 

            Disini akan mengambil contoh : bunuh diri, dalam kondisi kejiwaan bunuh diri merupakan hal diluar dari perilaku normal. Bunuh diri terjadi bagi beberapa orang, depresi sangatlah menyakitkan, sehingga mereka terus memikirkan ide untuk melarikan diri dari siksaan yang mewarnai keseharian mereka. Orang yang sudah berada pada titik ini merasa bahwa mereka kekurangan sumber daya untuk menanggulangi permasalahan mereka. Tidak semua perilaku bunuh diri merupakan panggilan meminta bantuan pada individu yang meyakini bahwa satu-satunya cara mereka dapat memperoleh pertolongan orang lain adalah dengan mengambil tindakan nekat. Bukannya mengambil tindakan tertentu , individu mengkomunikasikan maksud perilaku bunuh diri mereka sejak awal, sehingga mereka dapat diselamatkan. 

            Dalam gangguan perilaku ini (bunuh diri) memegang penting dalam siapakah yang lebih sering atau berpotensi tinggi untuk melakukan bunuh diri? Pria atau wanita? Di Amerika Serikat, sekitar 32.000 orang setiap tahunnya memilih mengakhiri hidup mereka (Minino dkk,2007). Pada umumnya, pria memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk bunuh diri dibanding wanita dengan tingkat rata-rata untuk pria dewasa lima kali leih besar dibanding wanita. Wanita cenderung untuk melakukan usaha bunuh diri,  tetapi mereka tidak melakukan usaha tersebut dengan sepenuhnya seperti pada pria. Pada akhirnya pria lebih sering utnuk mengakhiri hidupnya sendiri dengan menggunakan senjata dibandingkan wanita. Ketika ras diperhitungkan, pria kulit putih lebih sering melakukan bunuh diri dibandingkan pria bukan kulit putih. 

            Dalam contoh berikutnya masih dalam kaitan gender dengan abnormalitas, khususnya kali ni gangguan perkembangan pervasif dicirikan dengan adanya impairment yang parah pada beberapa area perkembangan (misalnya interaksi sosial atau keterampilan komunikasi) atau adanya perilaku minat, aktivitas ganjil yang ekstrem. Misalnya dalam contoh kondisi pada gangguan Rett (Rett’s disorder) y9ang terjadi hampir hanya pada wanita, anak tumbuh dan berkembang secara normal hingga 5 bulan pertama kehidupannya; tetapi di antara 5 bulan hingga 4 tahun, terjadi beberapa perubahan yang mengindikasikan kemunduran sistem saraf dan kognitif.

sumber :

Halgin P Richard., Whitbourne  Krauss Susan. 2011. Psikologi Abnormal edisi 6, buku2 . Jakarta : Salemba Humanika.


Senin, 10 Juni 2013

Kepribadian sehat menurut Carl Rogers

Apa itu kepribadian sehat?

Self adalah apa yang manusia rasakan didalam dirinya. Didalam self terdapat 2 bagian yaitu, ideal self dan relity self. Ideal self adalah diri yang diharapkan individu, sedangkan reality self adalah kenyataan yang ada pada diri individual keadaan apa adanya pada diri individu. Kesulitan akan timbul bila tidak terjadi ketidaksesuaian antara persepsi tentang diri dengan ideal selfnya (kesenjangan antara harapan dan realita). Individual yang sehat adalah individu yang jarak reality self dan ideal self tidak terlalu jauh.

Perkembangan Kepribadian Rogers

Konsep kepribadian sehat yang diberikan Rogers, merupakan konsep diri sendiri atau "self concept" yang muncul dari dalam diri pribadi manusia itu sendiri.Individu memiliki kemampuan dalam diri sendiri untuk mengerti diri, menentukan hidup, dan menangani masalah- masalah psikisnya. 

Menurut Rogers, pribadi yang sehat muncul dari aktualisasi diri seseorang dalam kehidupannya. Pengalaman - pengalaman yang telah terjadi memotivasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih sehat dari sebelumnya. Perkembangan aktualisasis diri berubah sejalan dengan semakin bertambahnya umur sebagai akibat dari perkembangan biologik dan belajar.


" Peranan Positive Regard dalam Pembentukan Kepribadian Individu"

 Setiap manusia memiliki kebutuhan dasar akan kehangatan, penghargaan, penerimaan, pengagungan dan cinta dari orang lain. Kebutuhan ini disebut need for positive regard, yang terbagi lagi menjadi dua bagian yaitu conditional positive regard (bersyarat) dan unconditional positive regard (tak bersyarat).
Sebagai contohnya, seorang anak yang ingin selalu diperhatikan oleh orangtuanya dan  selalu ingin dipuji atas prestasi anak tersebut di sekolahnya.

"Ciri-Ciri Orang yang Berfungsi Sepenuhnya"

Lima sifat khas manusia yang berfungsi sepenuhnya diantaranya adalah :
a. Keterbukaan pada Pengalaman
Orang yang terbuka dan dapat menerima pengalaman yang baik maupun yang kurang baik secara fleksibel dalam dirinya dapat timbul persepsi yang baru. Dengan demikiam dia akan mengalamibanyak emosi.  

b. Kehidupan Ekstensial
Orang yang meiliki kehidup[an yang ekstensial adalah orang yang terbuka terhadap pengalamannya, sehingga ia dapat menerima pengalaman-pengalaman sbagai sesuatu yang baru dalam hidupnya dan dijadikan pelajaran dalam menjalani hidup ke depannya, dan juga selalu berubah-ubah dan cenderung menyesuaikan diri sebagai respons atas pengalaman selanjutnya. 

c. Kepercayaan terhadap organisme orang sendiri
Pengalaman akan menjadi hidup ketika seseorang membuka diri terhadap pengalaman itu sendiri. Dengan begitu ia akan bertingkah laku menurut apa yang dirasanya benar (timbul seketika dan intuitif) sehingga ia dapat mempertimbangkan setiap segi dari suatu situasi dengan sangat baik. 

d. Perasaan Bebas 
Orang yang sehat secara psikologis dapat membuat suatu pilihan tanpa adanya paksaan -paksaan atau rintangan -rintangan antara alternatif pikiran dan tindakan. Orang yang bebas memiliki suatu perasaan berkuasa secara pribadi mengenai kehidupan dan percaya bahwa masa depan tergantung pada dirinya sendiri, tidak pada peristiwa di masa lampau sehingga ia dapat meilhat sangat banyak pilihan dalam kehidupannya dan merasa mampu melakukan apa saja yang ingin dilakukannya.

e. Kreativitas 
Keterbukaan diri terhadap pengalaman dan kepercayaan kepada organisme mereka sendiri akan mendorong seseorang untuk memiliki kreativitas dengan ciri -ciri bertingkah laku spontan, tidak defensif, berubah, bertumbuh, dan berkembang sebagai respons atas stimulus-stimulus kehidupan yang beraneka ragam di sekitarnya.
Kelemahan atau kekurangan pandangan Rogers terletak pada perhatiannya yang semata -mata melihat kehidupan diri sendiri dan bukan pada bantuan untuk pertumbuhan serta perkembangan orang lain. Rogers berpandangan bahwa orang yang berfungsi sepenuhnya tampaknya merupakan pusat dari dunia, bukan seorang partisipan yang berinteraksi dan bertanggung jawab di dalamnya.



Minggu, 28 April 2013

Konsep Manusia dari aliran psikoanalisa, behavioristik, humanistik


Humanistik adalah aliran dalam psikologi yang muncul tahun 1950an sebagai reaksi terhadap behaviorisme dan psikoanalisis.
Permasalah ini dirangkum dalam lima postulat Psikologi
Humanistik dari James Bugental (1964), sebagai berikut:
1. Manusia tidak bisa direduksi menjadi komponen-komponen.
2. Manusia memiliki konteks yang unik di dalam dirinya.
3. Kesadaran manusia menyertakan kesadaran akan diri dalam
konteks orang lain.
4. Manusia mempunyai pilihan-pilihan dan tanggung jawab.
5. Manusia bersifat intensional, mereka mencari makna, nilai,
dan memiliki kreativitas.
Humanistik mengatakan bahwa manusia adalah suatu ketunggalan yang mengalami, menghayati dan pada dasarnya aktif, punya tujuan serta punya harga diri. Karena itu, walaupun dalam penelitian boleh saja dilakukan analisis rinci mengenai bagianbagian dari jiwa manusia, namun dalam penyimpulanya, manusia harus dikembalikan dalam kesatuan yang utuh. Pandangan seperti ini adalah pandangan yang holistik. Selain itu manusia juga harus dipandang dengan penghargaan yang tinggi terhadap harga dirinya, perkembangan pribadinya, perbedaan-perbedaan dan dari sudut kemanusiaanya itu sendiri. Karena itu psikologi harus memasuki topik-topik yang tidak dimasuki oleh aliran behaviorisme dan psikoanalisis, seperti cinta, kreatifitas, pertumbuhan, aktualisasi diri, kebutuhan, rasa humor, makna, kebencian, agresivitas, kemandirian, tanggung jawab dan sebagainya. Pandangan ini disebut pandangan humanistik.

Menurut Psikoanalisis sisi yang sakit atau pincang dari kodrat manusia karena hanya berpusat pada tingkah laku yang neurotis dan psikotis. Freud dan orang-orang yang mengikuti ajaran-ajarannya mempelajari kepribadian yang terganggu secara emosional, bukan kepribadian yang sehat yang paling buruk dari kodrat manusia, bukan yang paling baik.

.Aliran behaviorisme lahir sebagai reaksi aliran instropeksionisme ( menganalisa jiwa manusia berdasarkan laporan-laporan subjektif ) dan juga aliran psikoanalisis (berbicara tentang alam bawah sadar yang tidak tampak). Behaviorisme hanya menganalisa perilaku yang nampak saja yang dapat diukur dilukiskan dan diramalkan Teori dari aliran ini dikenal dengan teori belajar, karena menurut mereka seluruh perilaku manusia adalah hasil belajar.
Behaviorisme mempersoalkan bagaimana perilaku manusia dikendalikan oleh faktor-faktor lingkungan. Walaupun demikian asumsi yang digunakan oleh aliran behaviorisme aliran ini banyak menentukan perkembangan psikologi.