Jumat, 16 Januari 2015

SIP 2 - ARSITEKTUR MANUSIA


Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll). Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah arsitektur von Neumann, CISC, RISC, blue Gene, dll.
Terdapat beberapa struktur utama arsitektur computer, yaitu :
1.      Input :
memindahlan data ke lingkungan luar atau perangkat lainnya.
2.      Memori :
bagian fungsional komputer yang berfungsi untuk menyimpan program dan data, berikut macam-macam memori :
a.       RAM : Adalah memori yang dapat dibaca atau ditulisi. Data dalam sebuah RAM bersifat volatile, artinya data akan terhapus.
b.      ROM : Adalah memori yang hanya dapat dibaca. Data yang tersimpan dalam ROM bersifat non-volatile, artinya data tidak akan terhapus
3.      Arithmetic dan logic :
berfungsi membentuk operasi-operasi aritmatika dan logic terhadap data Register menyimpan data sementara dan hasil operasi ALU.
4.      Control :
menghasilkan sinyal,, yang akan mengontrol operasi ALU, dan pemindahan data ke ALU atau dari ALU.

5.      Output :
Memindahkan data ke lingkungan luar atau perangkat lainnya.

Setelah memahami arsitektur computer, sekarang saya akan menjelaskan mengenai struktur kognitif pada manusia.
     
Robert L. Solso, Otto H. Maclin, dan M. Kimberly Maclin (2007) menyatakan bahwa walaupun komputer memiliki banyak kelebihan, namun komputer juga memiliki banyak kekurangan dibandingkan          dengan            kognitif manusia, yaitu:
Kelebihan:
1. Pada umumnya komputer dapat melakukan operasi matematika dan logika dengan sangat cepat 
2. Komputer dapat menguji model-model kognitif dengan sumber daya ruang dan waktu yang lebih hemat 
3. Dalam waktu yang sama, komputer dapat melakukan ribuan simulasi dan menghasilkan ribuan data, dan lain-lain
      Kelemahan; 
      1. Komputer tidak memiliki emosi seperti manusia
      2. Komputer tidak dapat melakukan generalisasi
3. Komputer tidak mampu memahami pola-pola yang kompleks
4. Komputer tidak mampu membuat kesimpulan
5. Manusia lebih unggul dalam mengenali wajah, dan lain-lain

Contoh Kasus :
Dalam iklan susu anak-anak, saat anak usia kanak-kanak belajar mengenali angka maka orangtua akan menunjukkan benda yang berbentuk mirip dengan angka yang akan digambarkan. Sebagai contoh, angka 2 diibaratkan dengan gambar bebek.

Analisa
Dari contoh kasus di atas, saat anak pertama kali melihat bebek yang merupakan (input informasi). Namun saat diberi penjelasan bahwa angka bebek berbentuk seperti angka 2 maka otak akan mulai berfikir mengubah informasi yang sudah diterima (proses). Dan saat ditunjukkan angka 2 maka anak tersebut tidak lagi menyebutkan bebek namun angka 2 (output) karna adanya pemahaman. 
Proses diatas serupa dengan proses yang dilalui komputer dalam mengolah informasi. Pertama, informasi diterima dari keyboard untuk diproses (input) lalu diolah di CPU (proses) dan dikeluarkan melalui layar dalam bentuk tulisan (output).




Sumber :
https://baguarmono.wordpress.com/2012/10/05/kognisi-manusia-arsitektur-komputer-dan-hubungan-antara-kognisi-manusia-dengan-arsitektur-komputer/
http://sharahsepingganiswr.blogspot.com/2014/10/keterkaitan-kelebihan-dan-kelemahan_28.html
http://kaulkaul.blogspot.com/2014/10/keterkaitan-antara-struktur-kognisi.html

1 komentar:

  1. wow keren kak semangat nih buat tugas-tugasnya.. ooo iya kak kalau ingin tahu tentang cara membuat website yukk disini saja.. terimakasih

    BalasHapus